Kalian pasti pernah melihat atau menyaksikan peristiwa bullying di sekolah atau di manapun. Ditahun yang modern ini sedang marak marak nya bullying dikalangan anak anak sekolah. Bullying sendiri adalah tindakan dimana seorang atau sekelompok pelaku berbuat seenaknya kepada korban baik itu kekerasan fisik, verbal, maupun psikis. Korban bullying biasanya akan kehilangan rasa percaya dirinya, trauma yang besar, menjadi anti social.
selain aktivitas belajar di sekolah, ada juga aktivitas lain yang menimbulkan kegaduhan-kegaduhan yang memicu kasus pembulyan. Bentuk bullying di sekolah juga bermacam-macam, diantaranya
Bullying Verbal
bullying ini adalah salah satu bentuk bullying yang paling sering terjadi dikalangan anak anak sekolah. yaitu berupa lontaran kata kata yang bisa menyudutkan dan menyakiti korban, baik itu ejekan, kata kata hinaan, dan sebagainya.
Bullying Fisik
Bullying ini adalah bentuk bullying dimana pelaku bullying menggunakan tindak kekerasan kepada korban, baik itu pukulan, tamparan,menjambak rambut seseorang, tendangan, menyiram sesuatu, dan sebagainya.
Bullying Relasional
Bullying ini paling sering terjadi di sekolah, dimana suatu kelompok saling menyudutkan dengan kelompok lainnya. Seperti perbedaan yang satu dengan yang lain nya akan di kucilkan dengan kelompok tetentu.
kasus bullying di indonesia kini sudah sangat banyak. sebagai contohnya kasus bullying yang terjadi di Malang. seorang siswa SMP menjadi korban bullying oleh teman nya sendiri. Siswa tersebut diangkat dan dijatuhkan ke sebuah blok blok batu. karena hal itu korban mendapat perawatan hingga kakinya harus diamputasi.
tidak hanya murid sesama murid saja yang saling membully. Kini banyak jugfa kasus murid yang membully gurunya seperti kejadian di Gresik tahun 2019. seorang siswa memukul kepala sang guru di dalam kelasnya pada sat jam pelajaran berlangsung. siswa itupun juga merokok didalam kelas. guru tersebut hnya mentap wajah sang pelaku tanpa membalasnya. kejadian ini direkam oleh teman pelaku.
kejadian kejadian diatas adalah tindakan yang tidak patut untuk dicontoh. maka dari itu kita harus lebih aware terhadap kasus bullying di Indonesia, dengan mengedukasi orang orang disekitar kita apa itu bullying, kita juga tidak boleh membenarkan lelucon yang mengandung bullying. bercanda sewajarnya agar tidak menyakiti siapapun.