Selain festival Songkran yang terkenal di Thailand, masih ada satu festival lagi yang cukup menarik untuk diulik, ya festival tersebut bernama Phi Ta Khon. Festival ini merupakan festival yang rutin dilakukan setiap tahunnya di wilayah Dan Sai, Loei, Thailand.

Festival Phi Ta Khon merupakan festival hantu, terdengar mengerikan bukan ? Namun nyatanya festival ini jauh dari kata menakutkan, justru dalam perayaannya, kalian akan melihat ornamen warna warni yang meriah ! Seketika bayangan menyeramkan tentu berubah bukan ?

Ada cerita dibalik perayaan festival ini dimana menurut kisah yang diceritakan oleh masyarakat sekitar, dulunya ada seorang pangeran yang bernama Vessandorn yang diyakini sebagai titisan Buddha. Dulunya pangeran ini dibuang, namun akhirnya ia kembali lagi ke desa tempat sebelum ia dibuang dulu, melihat kembalinya sang pangeran, penduduk desa merasa senang dan akhirnya mengadakan pesta yang meriah, bahkan hantu yang ada di desa itu juga diyakini merasa senang dengan kembalinya sang pangeran.

Fokus utama dalam perayaan ini adalah kegembiraan dan semangat, penduduk desa akan mengenakan pakaian warna-warni serta topeng besar yang beraneka ragam bentuk dan warnanya dan mereka akan menarik tanpa henti. Topeng besar berwarna warni dibuat dari batang pohon kelapa yang sudah diukir dan ditambakan anyaman rotan, sekilas memang terlihat seram, namun karena warna warni serta tarian yang dilakukan para penduduk desa, rasa seram itu seperti melayang pergi entah kemana.

Festival ini akan berlangsung selama tiga hari berturut turut, dimulai dari pemanggilan Phra Uppakut dan akan berakhir dengan pelepasan roket bambu ke langit dimana roket bambu ini merupakan refleksi dari permintaan, doa, serta permintaan kepada Tuhan untuk menurunkan hujan. Setelah itu penduduk desa akan melemparkan topeng besar ke sungai, dimana mereka percaya dengan melakukan ini, kesialan akan turut tenggelam oleh arus air.

Exit mobile version